Kadisdik Jabar Mendadak Dicopot Saat PPDB Jawa Barat Baru Dimulai.
JURNAL TIPIKOR — Mendadak Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat (Kadisdik Jabar). Wahyu Mijaya tiba tiba di copot, di pindahkan mendapat tugas baru sebagai Penjabat (Pj) Bupati Cirebon.
Tentu saja keputusan yang mendadak pencopotan di saat sedang di pertaruhkan nama besar Jawa Barat. Pada penerimaan peserta didik baru (PPDB) SMA/SMK/SLB yang baru saja di mulai.
Banyak Dugaan Pergantian Tersebut Ada Permasalahan
Tak heran banyak dugaan pergantian tersebut ada permasalahan yang krusial di balik pencopotan Kadisdik Jabar. Wahyu Mijaya tersebut dan itu pun menjadi sorotan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, dilansir Faktaindonesia News.com.
Baca juga Kejati Riau Tetapkan Kadisdik Provinsi Riau sebagai Tersangka, ini Dugaan Kasusnya
Wakil Ketua Komisi V DPRD JabAbdul Hadi Wijaya menyebut penunjukan Wahyu Mijaya sebagai Pj Bupati Cirebon itu sangat mengejutkan, pasalnya di tengah persiapan PPDB 2024 yang merupakan tugas berat malah di tinggal. “Suprise pertengahan Mei semua pihak sangat kaget,” ujarnya.
Nah persoalan persoalan lain juga akan muncul di tahun ini, padahal harapannya pelaksanaan lebih baik karena sejumlah perubahan signifikan di lakukan oleh Pj Gubernur Jabar.
Publik sebetulnya sudah berharap banyak adanya perubahan kearah lebih baik setelah launching kick off PPDB yang mengusung perubahan signifikan dan di apresiasi semua pihak. “Kami apresiasi pada launching PPDB kemarin Pj Gubernur, Sekda, Kadisdik dan jajaran berani dan tegas menentang terhadap bentuk kecurangan. Ini luar biasa dan kami apresiasi,” ujar Abdul Hadi.
Baca juga DPP LSM BPKP Datangi Kejagung RI Pertanyakan Lapdu yang sudah di Layangkan
Namun ketika Wahyu menjadi Pj Bupati Cirebon jadi muncul keraguan karena kemungkinan tidak akan efekti fungsi yang bersangkutan sebagai Kadisidik.
Pj Gubernur Sebut PPDB Jamin Tetap Berjalan
Menanggapi banyaknya yang meragukan setelah Kadisdik Jabar Wahyu Mijaya dapat tugas baru Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menjamin proses penerimaan peserta didik baru (PPDB) SMA/SMK/SLB tetap berjalan meskipun di tengah proses terjadi pergantian pucuk pimpinan di Dinas Pendidikan Jabar.
Bey mengungkap, Wahyu Mijaya yang saat ini menjabat sebagai Kepala Disdik Jabar akan di lantik menjadi Penjabat Bupati Cirebon Jumat 17 Mei 2024.
Baca juga. Kapolri Beri Penghargaan Casis Bintara Jari Putus Dibegal Masuk Bintara Polri
Bey mengatakan sudah mengantongi nama pelaksana harian kepala Disdik Jabar. “Kami akan mencari Plh yang tepat.
Yang pasti Plh – nya tidak dari jabatan di bawahnya (eselon III) tetapi dari yang selevel (eselon II). Bisa jadi kadis atau kepala biro,” ujar Bey Machmudin, Gedung Sate.
“Intinya kami ingin tidak terganggu sama sekali (PPDB), saya yakin sistem birokrasi di Pemprov Jabar sudah baik,” tambah Bey.
Sebagai bentuk komitmen, Pemdaprov Jabar telah membuat pakta integritas yang saat ini telah di turunkan kepada level kepala bidang dan kepala cabang dinas (KCD) untuk sama ikut menandatangani.
“Fakta integritas ini komitmen, jangan membuat hal – hal kecurangan, jadi sesuai dengan norma – norma,” tegasnya.
Baca juga Kabid Humas Polda Jabar: Pembuatan Sumur Pantek di Blok Sawah Desa Ujungjaya Sumedang Cegah Petani Gagal Panen
PPDB Jabar 2024 untuk jenjang SMA, SMK dan SLB segera di mulai dengan seleksi tahap pertama pada 3-7 Juni mendatang.
Calon Siswa bisa mendaftar secara daring melalui laman https://ppdb.jabarprov.go.id.**