SENGKANG, SULSEL, JURNAL TIPIKOR – Insiden terbaliknya salah satu mobil tangki pengangkut BBM jenis solar yang disinyalir merupakan hasil penyelundupan BBM ilegal yang terjadi beberapa hari lalu di Kecamatan Takkalalla Kabupaten Wajo, Sulsel pada hari Minggu (14/1/2024) pagi lalu.
Terkait hal tersebut pihak Kepolisian Resort (Polres) Wajo saat ini mengakui tengah melakukan penyelidikan untuk memastikan hal tersebut diatas apakah termasuk BBM ilegal atau bukan.
Kasat Reskrim Polres Wajo Iptu Aditya Pandu Drajat didampingi Kanit Tipidter Polres Wajo Ipda Adityawarman yang dihubungi awak media ini Jumat 19/01/2024 tak menampik soal adanya insiden tersebut yakni salah satu mobil tangki pengangkut BBM jenis solar yang terbalik di Kecamatan Takkalalla beberapa hari waktu lalu.
Baca juga Perbup Terlalu Tekan Pengelola Karaoke. Disporapar Kabupaten Wajo Akan Lakukan Peninjauan Kembali
Menurutnya saat ini pihaknya masih mendalami hal tersebut dan sementara penyelidikan serta mengumpulkan informasi dan bukti bukti terkait mobil tangki pengangkut BBM tersebut, apakah ini jenis bbm ilegal atau bukan yang diangkut yang akan di bawah ke Morowali dari Bulukumba yang terbalik di Takkalalla.
” Saat ini masih kita dalami terus dan proses penyelidikan apakah ini benar adanya sesuai informasi yang beredar BBM ilegal atau bukan yang diangkut mobil tangki tersebut. Saat ini kendaraan mobil tangki tersebut sudah diamankan dan dititip di Mapolsek Takkalalla Wajo dan pihak sopir sudah dimintai keterangan dan ini akan terus kita dalami dan termasuk menunggu konfirmasi dari pihak perusahaan baik dari pihak Pusat atau Makassar”. Ucap Kasat Reskrim
Ditempat terpisah, Kapolsek Takkalalla Resort Wajo, AKP Asrudi S,Sos, MH yang dikonfirmasi juga tak menampik hal tersebut dan mengatakan kalau saat ini sudah ada diamankan di Polsek.
“kendaraan tersebut sudah kami amankan dan sedang ditangani pihak Reskrim Polres wajo dalam hal ini Unit Tipidter Polres Wajo”. Ringkasnya
Sekedar diketahui sebelumnya mobil tangki warna biru putih tersebut bernomor polisi DD-8904-HF dan dikemudikan oleh RU (25), warga Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukumba, Sulsel mengangkut BBM diduga solar subsidi 8.000 liter tersebut, tertulis PT Celebes Perkasa Energi.
Dimana salah satu sumber yang enggang disebutkan namanya dengan alasan keamanan menyebut bahwa BBM yang diangkut oleh RU adalah solar subsidi dari Kabupaten Bulukumba yang akan diselundupkan ke Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng).
“Solar dari Bulukumba mau dibawa ke Morowali. Untuk mengelabui petugas, pada bodinya tertulis Solar Industri padahal solar subsidi dan ada juga tulisan Pertamina padahal ini penyelundup solar bukan agen Pertamina,” tutur sumber yang tidak ingin disebut namanya.
JT-Wajo
Your point of view caught my eye and was very interesting. Thanks. I have a question for you.