JURNAL TIPIKOR – Sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tiap tahunnya menyisakan banyak persoalan.
Hal tersebut terjadi di tingkat Sekolah Menengah Atas dan Kejuruan di Sulawesi Selatan dimana para orang tua siswa melakukan aksi protes. Dinas Pendidikan Sulsel mengakui ada kesalahan sistem.
Salah satu orang tua murid, Mulyati menuturkan, sistem PPDB yang disiapkan Disdik Sulsel bermasalah. Mulyati mendapatkan keanehan dalam sistem PPDM untuk jalur zonasi di mana awalnya anaknya diterima di SMKN 2 Makassar.
Prabowo Bersama KOL, influencer muda, hingga jurnalis Bincang santai sambil Nikmati Nasi Padang
“Tapi saat dilakukan pendaftaran ulang di website PPDB, namanya anak ku tiba-tiba tidak ada,” keluh Mulyati.
Dia sempat khawatir, nama anaknya hilang dan digantikan nama lain. Dia mempertanyakan terkait kejadian tersebut. Namun tidak ada tanggapan dari Disdik Sulsel.
Kepala Disdik Sulsel, Iqbal Najamuddin angkat suara. Dia mengakui terjadi kesalahan teknis dalam prosesnya. Dia meminta maaf atas kesalahan teknis dalam sistem PPDB sebelumnya.
“Jadi pengumuman pertama itu salah pembacaannya, makanya di benahi aplikasi. Supaya pembacaannya itu dalam me-rangking siswa sesuai dengan juknis,” jelasnya.
Disdik Sulsel menegaskan pengumuman hari Minggu (25/6) merupakan hasil akhir yang sudah sesuai juknis PPDB.
“Dan pengumuman resmi hari Minggu ini yang benar sesuai juknis,” ucapnya.
(Red/Merdeka.com)
