Bandung, JURNAL TIPIKOR – Ketua DPRD Kota Bandung, H. Asep Mulyadi, S.H., mengajak generasi muda untuk melek dan berkontribusi dalam politik agar kehidupan yang akan datang jauh lebih baik. Hal tersebut dikatakan saat menjadi narasumber pada undangan Himpunan Admnistrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Kampus I Universitas Pasundan dengan “Tema materi Potensi dan Strategi Berpikir Generasi Muda Melawan Apatis Berpolitik”, di Aula Sidareja Unpas, Kamis, 30 Januari 2025.
Asep Mulyadi, atau yang sering dikenal dengan panggilan Kang Asmul itu mengatakan, generasi muda ialah cikal bakal dalam memperbaiki tatanan kehidupan, salah satunya dengan paham dan melek berpolitik dalam kehidupan sehari-hari.
“Perlunya melek dalam politik meskipun tidak dalam praktisi politik, supaya di masa akan datang politik tidak diambil oleh orang-orang yang mempunyai visi pendek,” ucapnya.
Baca juga Pansus 4 DPRD Tinjau Dua Titik Lokasi Calon Kantor BPBD Kota Bandung
Kang Asmul melanjutkan, politik praktis merupakan sektor publik, yang mana seorang praktisi politik bertugas untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Politik adalah sektor publik, karena untuk memberikan pelayanan, beda dengan sektor privat, yang mana sektor ini forum seperti wirausaha atau ajang mencari uang,” tuturnya.
Oleh karena itu, Kang Asmul mengajak generasi muda yang memiliki visi memperbaiki kehidupan agar melek berpolitik supaya bisa mengambil keputusan dalam segala permasalahan yang ada dalam kehidupan masyarakat.
“Untuk memecahkan masalah jangan dampai dihuni oleh orang-orang yang berkepentingan dengan visi pendek saja, maka sebagai generasi muda untuk bisa pro dan ambil posisi dalam politik, agar permasalahan semuanya bisa dikelola oleh orang-orang yang idealisme pengabdian kepada masyarakat. Karena dalam mengambil kebijakan tidak bisa hanya seorang, tapi lembaga, kolektif kolegial, maka perlunya dihuni posisinya oleh kita yang bisa mengembangkan kota yang lebih baik,” tutur kang Asmul.
Baca juga Lestarikan Budaya, Kapolres Sukabumi Gelar Festival Pencak Silat
Dirinya memberikan contoh bahwa dalam menyelesaikan soal sampah, soal macet, trotoar dan lain-lain adalah masalah bersama, maka perlunya pemecahan masalah bersama.* (Indra/Humas)
1 thought on “Kang Asmul: Kontribusi Dalam Politik Turut Benahi Tatanan Kehidupan”