Murid Alami Luka Bengkak Dan Memar Di Bagian Mata, Oknum Guru Mapel PAI SD As’Adiyah 1 Pusat Sengkang Di Laporkan Ke Polres Wajo.

Wajo, JURNAL TIPIKOR – Dunia Pendidikan kembali tercoreng dengan adanya insiden yang memilukan yang terjadi di salah satu sekolah berbasis Agama di kabupaten Wajo.

Seorang siswa berinisial (NF) mengalami bengkak dan memar di bagian mata kanan setelah dilempar penghapus papan tulis oleh seorang oknum guru berinisial (KH) di ruang kelas SD As’Adiyah 1 Pusat Sengkang.

Kejadian tersebut terjadi pada hari kamis 18 April 2024, berawal saat proses belajar mengajar berlangsung. Secara spontan sang guru melempar murid berinisial (AF), namun lemparan oknum guru tersebut malah salah sasaran sehingga mengenai wajah (NF) yang mengakibatkan mata kanan korban bengak dan memar. Setelah itu, oknum guru berinisial (KH) kembali berulah dengan mendatangi (AF) kemudian menampar dan meninju wajah (AF).

Baca juga Forum Komunikasi Tengah Imah Takziah ke Makam Almarhum Kang Yadi alias gundil Manggala

MT Orang tua (NF) yang melihat luka bengkak dan memar bagian mata anaknya tak terima anaknya di perlakukan demikian sehingga melaporkan hal tersebut ke pihak yang berwajib.

Laporan Polisi Nomor : LP/B/47/IV/2024/SPKT/POLRES WAJO/POLDA SULAWESI SELATAN
Tanggal 18 April 2024.

Menurutnya, tindakan guru tersebut sangat tidak wajar dan tidak mencerminkan sikap seorang pendidik.

” Ini sangat tidak baik, tidak mencerminkan sikap seorang pendidik. Anak kami mengalami luka lebam di bagian mata akibat ulah guru tersebut, jadi kami laporkan ke aparat penegak hukum sebagai jalan yang kami anggap baik agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali.” ucap MT yang merupakan orang tua NF

Kepala Sekolah SD As’Adiyah 1 Pusat Sengkang, Dra. Mardewi didampingi Alfiani Sudirman yang ditemui awak media ini diruangnya membenarkan kejdian tersebut, ia mengatakan bahwasanya setiap rapat dengan seluruh guru selalu ditegaskan untuk tidak melakukan kekerasan terhadap siswa.

“Setiap rapat kami selalu sampaikan jangan pernah lakukan kekerasan terhadap anak baik berupa lisan maupun fisik. Adapun kejadiannya sudah kami sampaikan ke pengurus pusat As’Adiyah Sengkang. ” ucap Mardewi, rabu (24/04/2024).

Baca juga Oknum ASN Diamankan Satresnarkoba Polres Wajo Diduga Terlibat Peredaran Narkoba.

Merespon insiden itu, Kepala SDA langsung mengambil langkah non aktifkan (KH) sesuai dengan hasil pertimbangan pihak sekolah SDA As’Adiyah Sengkang dengan nomor surat : 421.1/050/1-137/IV/2024. Tanggal 19 April 2024

(Ikbal)