Bhatin Solapan, JURNAL TIPIKOR – Jalan akses yang hancur di Desa Petani menjadi perhatian serius bagi warga setempat. Jalan tersebut menghubungkan Simpang Jurong menuju Simpang Lima, dan kondisinya yang sangat memprihatinkan mengakibatkan banyaknya masyarakat yang menjadi korban. Dengan tidak adanya perhatian dan perbaikan dari pihak PT PHR dan perusahaan-perusahaan lainnya, masyarakat mengalami kerugian secara moril dan finansial, hal tersebut disampaikan salah seorang warga yang tidak mau disebutkan namanya kepada Jurnal Tipikor, Kamis (26/12/2024).
Melihat kondisi ini, kami mengajak Bupati terpilih yang dikenal sangat peduli terhadap Desa Petani dan Buluh Manis untuk mengambil tindakan tegas. Perusahaan yang meraih keuntungan dari sumber daya daerah seharusnya bertanggung jawab untuk memperbaiki infrastruktur yang vital bagi masyarakat.
Dalam video yang dibagikan, terlihat jelas dampak buruk dari kondisi jalan yang hancur tersebut. Masyarakat tidak hanya terganggu dalam beraktivitas sehari-hari, tetapi juga harus menghadapi risiko dan kerugian yang lebih besar akibat akses jalan yang tidak memadai.
Baca juga Longsor di Simpenan, Ini Langkah Cepat Polres Sukabumi
Kami berharap agar Bupati terpilih dan PT PHR segera merespons keluhan ini untuk memperbaiki akses jalan demi kesejahteraan dan keselamatan masyarakat. Jangan biarkan warga desa yang bergantung pada jalan tersebut terus menderita. Kita semua memiliki tanggung jawab untuk membangun infrastruktur yang layak dan aman untuk masyarakat. (Irwansyah)
kuşadası bayan escort Bölgedeki yerel ürünleri mutlaka denemelisiniz. https://sp35lodz.edu.pl/
kuşadası escort Arkadaşlık uygulamalarını kullanarak güvenli ve saygılı bir şekilde tanışın. https://portalturystykiaktywnej.pl