Maraknya Pencurian Hewan Ternak Di Wilayah Tanjung Kemuning Warga Resah

Kaur-Bengkulu, JURNAL TIPIKOR – Keresahan warga Kecamatan Tanjung Kemuning dan sekitarnya mulai terasa. Bukan tidak beralasan. Dikarenakan seringnya terjadi pencurian hewan ternak dari jenis sapi dan kerbau di akhir-akhir ini. Hal itu disampaikan oleh Rismadi Anggota DPRD Kabupaten Kaur fari Partai Hanura.

Dalam rapat Paripurna Penyampaian Rekomendasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah.(LKPjKD) Kabupaten Kaur.

Di ruang sidang Paripurna gedung DPRD Padang Kempas Bintuhan. Senin (13/05/2024).

Dalam kesempatan itu Rismadi melakukan interupsi di akhir rapat Paripurna tersebut. Rismadi menyampaikan bahwa sering sekali terjadi pencurian hewan ternak didalam kandang di seputaran wilayah Kecamatan Tanjung Kemuning, yang meliputi Desa Tanjung Kemuning, Aur Ringit, Tanjung Aur dan sekitarnya.
Menurut Rismadi menjelang dan sesudah lebaran saja. Kata dia ” sudah lebih dari 40 ekor hewan ternak yang di curi, oleh para pencuri dari jenis hewan berkaki empat sapi dan kerbau.

Baca juga Kabid Humas Polda Jabar : Polisi Dalami Peristiwa Tindak Pidana Pengeroyokan Hingga Pembakaran Kendaraan R2

Lanjut Rismadi dalam keterangannya kepada awak media. Modus yang mereka lakukan dengan mengambil semua daging hewan, dengan hanya menyisakan kepala dan perut saja. Tuturnya.

Saat ini Imbuh Rismadi warga dari wilayah Kecamatan Tanjung Kemuning sedang melakukan ronda ditiap malamnya secara bergantian untuk antisipasi hal serupa terjadi.

Melalui kesempatan ini ujar Rismadi. Saya selaku Wakil Rakyat menyampaikan keresahan warga kepada pihak Pemerintah Daerah dan aparat penegak hukum dari Kepolisian, untuk segera melakukan tindakan, supaya para pelaku pencurian hewan ternak tersebut segera dapat di tangkap, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, karena tegas Rismadi ditakutkan kalau aparat kepolisian tidak cepat bertindak. Masyarakat yang sudah marah akan main hakim sendiri, jika suatu saat nanti pelakunya tertangkap oleh Pungkasnya. (Toni Basrin Gumay/Js)