JURNAL TIPIKOR – Gejala diabetes pada wanita dan pria – Diabetes seringkali disebut sebagai “the silent killer” karena penyakit ini membunuh banyak orang secara diam-diam. Banyak orang tidak menyadari terserang diabetes karena gejala diabetes yang muncul sering diabaikan penderitanya.
Namun, ada beberapa gejala diabetes yang khas diantaranya sering buang air kecil (poliuria) terutama pada malam hari, sering merasa kehausan (polidipsia), dan sering lapar (polifagia).
Biasanya, penderita baru menyadari terserang diabetes setelah kondisinya sudah parah dan mengalami komplikasi.
Untuk itu, sebaiknya lakukan cek gula darah secara rutin 6 bulan sekali tanpa harus menunggu munculnya salah satu gejala awal diabetes.
Lantas, apa saja gejala diabetes pada wanita dan pria yang perlu diwaspadai?
Baca juga Gerindra Wacanakan pertemuan Prabowo dengan Megawati
Gejala diabetes
Dirangkum dari buku “Diabetes Kandas Berkat Herbal“, berikut sejumlah gejala diabetes pada wanita dan pria yang perlu diwaspadai:
1. Berat badan turun drastis
Gejala diabetes salah satunya yakni bobot badan menurun secara dratis, meskipun nafsu makan normal bahkan meningkat.
Penurunan berat badan ini termasuk salah satu gejala diabetes tipe 2. Hal ini karena otot tidak mendapatkan cukup energi untuk tumbuh.
2. Berat badan meningkat drastis
Selain itu, peningkatan berat badan secara drastis juga menjadi salah satu gejala diabetes tipe 2. Hal ini karena metabolisme karbohidrat dan hormon-hormon lainnya terganggu.
3. Tubuh mudah lelah dan sering mengantuk
Tubuh mudah lelah dan mengantuk juga menjadi salah satu gejala awal diabetes karena kekurangan energi. Kelelahan adalah hasil dari ketidakseimbangan antara kadar glukosa darah penyandang diabetes dan jumlah atau efektivitas insulin yang bersirkulasi.
Baca juga Kapolres Rembang gelar Open House
4. Terjadi masalah pada kulit
Gejala diabetes selanjutnya adalah terjadi masalah pada kulit seperti gatal, bisul, infeksi bakteri, dan infeksi jamur.
Biasanya bagian tubuh yang terasa gatal adalah bagian genital atau daerah lipatan kulit, seperti ketiak, dan bawah payudara.
5. Keputihan karena jamur
Gejala diabetes pada wanita juga bisa menyebabkan kelainan ginekologi seperti keputihan yang diakibatkan oleh jamur candida.
Diabetes yang tidak terkontrol dengan baik dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh sehingga meningkatkan risiko infeksi jamur.
6. Luka sulit sembuh
Jika terjadi luka biasanya sulit sembuh, meskipun luka hanya timbul karena hal sepele seperti luka lecet.
7. Penglihatan menjadi kabur
Hiperglikemia atau gula darah tinggi juga bisa menyebabkan terjadinya katarak atau gangguan refraksi yang disebabkan perubahan pada lensa mata.
Pasalnya, pembuluh darah yang rusak akibat penyempitan saluran darah ke mata atau kurangnya nutrisi yang diterima oleh mata menyebabkan kekurangan penglihatan hingga kebutaan.
Baca juga ini kata Rocky Gerung soal kesalahan Jokowi tidak Memiliki Parpol
8. Impotensi pada pria
Salah satu gejala diabetes pada pria yakni impotensi. Disfungsi ereksi pada seorang pengidap diabetes terjadi karena adanya perubahan pada tubuh yang menyebabkan gangguan pada saraf dan pembuluh darah.
Tingginya kadar gula dalam darah dapat merusak fungsi alami pembuluh darah, sehingga seseorang tidak dapat ereksi dengan maksimal.
9. Infeksi saluran kemih
Infeksi saluran kemih ini dapat diakibatkan oleh tingginya kadar gula penderita, sirkulasi sel darah putih yang kurang baik serta proses pengosongan kandung kemih yang kurang tepat.
Hal ini mengakibatkan urin tinggal terlalu lama di kandung kemih dan merupakan tempat berkembang yang baik bagi bakteri termasuk bakteri pathogen.
10. Kesemutan dan mati rasa di kaki
Gula darah tinggi kronis dapat merusak pembuluh darah kecil di tangan dan kaki pasien diabetes tipe 1 dan 2.
Baca juga Bertempat di RUTAN KPK, KPK Fasilitasi para tahanan Melaksanakan Shalat Idl Fitri 1445 H
Kerusakan pembuluh darah kecil menyebabkan kondisi yang dinamakan neuropati perifer diabetik yang ditandai dengan mati rasa atau kesemutan di area kaki dan tangan.
Sehingga, kesemutan atau mati rasa di kaki menjadi salah satu gejala diabetes tipe 1 dan 2 yang perlu diwaspadai.
11. Bobot tubuh bayi baru lahir lebih dari 4 kg
Gejala diabetes pada wanita hamil juga bisa menyebabkan bayi yang dilahirkan memiliki bobot tubuh lebih dari 4 kg.
Gejala diabetes pada wanita dan pria seperti disebutkan di atas masih termasuk gejala ringan dan belum begitu dirasakan oleh penderitanya.
Untuk memastikan seseorang mengidap diabetes, maka salah satunya dengan pemeriksaan urine maupun gula darah. Lebih baik jika Anda mengetahui lebih awal sehingga penangannya akan lebih mudah.
Jika Anda sudah merasakan gejala diabetes, tetapi tidak segera melakukan pemeriksaan maka akan menimbulkan berbagai komplikasi pada organ-organ tubuh.
Demikian ulasan mengenai beberapa gejala diabetes pada wanita dan pria yang sebaiknya Anda waspadai.(Kontan)