Tim PAAREDI CEKAS Resmi Terbentuk Diseluruh Kecamatan Se-Kabupaten Sukabumi

Sukabumi, JURNAL TIPIKOR – Tim Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital Cegah Kekerasan (PAAREDI CEKAS) tingkat Kecamatan se-Kabupaten Sukabumi resmi terbentuk setelah dilaksanakan pelantikan dan pengukuhan oleh Hj. Yani Jatnika Marwan selaku Ketua TP PKK sekaligus Bunda PAAREDI CEKAS Kabupaten Sukabumi di Pendopo pada, Kamis (22/02/2024).

Proses pelantikan dan pengukuhan yang melibatkan istri para camat di 47 Kecamatan se-Kabupaten Sukabumi ini, dihadiri langsung Bupati Sukabumi Drs. H. Marwan Hamami, M.M.

Bupati Sukabumi menyambut baik pembentukan Tim PAAREDI CEKAS ini. Menurutnya, tim ini merupakan mitra strategis pemerintah dalam menjawab persoalan.

“Pembentukan tim ini bisa membantu pemerintah di lapangan,” ujarnya.

Baca Juga KPK Periksa (Plt) Sekda Kabupaten Sidoardjo dalam Kasus Dugaan Korupsi di BPPD

Apalagi di tengah perkembangan teknologi yang begitu cepat. Menurutnya, Tim PAAREDI CEKAS harus bisa menyesuaikan diri dengan teknologi.

“Anak-anak yang sudah menguasai teknologi, harus terawasi dengan baik pula,” ucapnya.

Bupati pun memberikan wejangan agar tugas Tim PAAREDI CEKAS dapat berjalan optimal di setiap kecamatan. Salah satunya, lewat koordinasi dan penyesuaian diri.

“Dalam bertugas di wilayahnya, lakukan koordinasi dengan berbagai pihak. Baik di internal maupun eksternal. Selain itu, pola pendekatan dengan masyarakat harus disesuaikan dengan wiilayahnya,” ungkapnya.

Baca Juga  Jaga Kualitas SDM, Pejabat Tinggi Pemkot Bandung Jalani Tes Kesehatan Fisik dan Psikologi

Sementara itu, Ketua TP PKK sekaligus Bunda PAAREDI CEKAS Kabupaten Sukabumi Hj. Yani Jatnika Marwan mengatakan, tim ini hadir di setiap kecamatan untuk menjaga wilayah masing-masing. Terutama, yang berkaitan dengan tindakan kekerasan terhadap ibu dan anak.

“Ketua PAAREDI CEKAS harus bisa dan berupaya mencegah terjadinya kekerasan,” bebernya.

Menurutnya, Kabupaten Sukabumi harus menjadi daerah yang ramah serta aman untuk anak dan perempuan. Sehingga, berbagai upaya kekerasan harus dicegah. Bahkan bila perlu ditiadakan di Kabupaten Sukabumi.

“Kita harus meningkatkan kewaspadaan di setiap wilayah. Sehingga, dapat mencegah terjadinya kekerasan,” pungkasnya.

(JT/MA)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *