Calon Sekda Provinsi Jawa Barat Mengkerucut menjadi Tiga Nama, Inilah Nama-namanya

Bandung, JURNAL TIPIKOR – Panitia seleksi lelang jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat mengumumkan hasil seleksi terbuka. Dalam pengumuman itu, tiga nama akan diusulkan ke Kemendagri untuk kemudian dipilih Presiden sebagai Sekda Jabar.

Hasil seleksi terbuka ini diumumkan di laman resmi BKD Jabar dengan nomor surat 821.1/022/PanselSekda/2023 yang diteken Ketua Panitia Seleksi Erry R. Hardjapamekas di Bandung pada 26 Desember 2023.

“Dengan ini kami mengumumkan tiga peserta terbaik untuk kemudian diajukan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian,” tulis pengumuman tersebut seperti dikutip detikJabar.

Baca juga Inilah beberapa Manfaat Minum Kopi Tanpa Gula

Adapun tiga nama yang diumumkan dan bakal diajukan untuk dipilih sebagai Sekda Jabar adalah sebagai berikut (disusun berdasarkan alfabet):

1. Dani Ramdan – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Barat

2. Herman Suryatman – Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang

3. Mohammad Taufiq Budi Santoso Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat

“Keputusan Panitia Seleksi bersifat final, mengikat serta tidak dapat diganggu gugat,” tegas pengumuman itu.

Terpisah, Sekretariat Panitia Seleksi Hermin Wijaya menuturkan, tiga nama tersebut telah dinyatakan lulus dalam tahap asesmen/penilaian kompetensi, tes kesehatan dan wawancara yang dilakukan sejak 12-20 Desember 2023.

“Diambil tiga besar nanti diproses selanjutnya ke pusat. Dipilih langsung Presiden, tapi diproses oleh Mendagri,” ujar Hermin saat dihubungi.

Baca Juga Terpidana Kasus Korupsi,  Mantan Gubernur Papua Lukas Enembe tutup Usia di RSPAD Jakarta

“Sekarang berkas sudah kami siapkan, tinggal dikirim (ke pusat),” imbuhnya.

Namun dia mengaku belum mengetahui pasti kapan pengumuman Sekda Jabar terpilih akan dilakukan. Meski begitu kata Hermin, pada Januari 2024 kemungkinan besar Pemprov Jabar sudah memiliki Sekda definitif.

“Itu keputusan disana. Kita berharap Januari (2024) lah sudah ada keputusan dari pusat,” pungkasnya. (Detik.com)