Jakarta, Jurnaltipikor.com lBensin eceran sering dijadikan pilihan oleh banyak masyarakat. Biasanya, bensin eceran dipilih karena tidak ada SPBU yang terdekat dari tempat tinggalnya atau indikator BBM sudah menunjukkan huruf ‘E’ sehingga harus segera diisi.
Sebenarnya sah-sah saja mengisi kendaraan dengan bensin eceran, namun sebaiknya dijadikan opsi terakhir bila sepanjang jalan tidak ditemukan SPBU. Sebab, detikers harus hati-hati dan waspada jika terlalu sering mengisi bensin eceran.
Soalnya, masih ada beberapa oknum penjual bensin eceran yang nakal. Cara ini mereka lakukan demi meraup keuntungan semata, tapi tak mempedulikan pelanggannya.
Baca juga Menyambut HUT Humas Polri ke-72 Polres Wajo Melaksanakan Kegiatan Donor Darah
Lantas, apa sih bahaya terlalu sering isi bensin eceran? Simak pembahasannya secara lengkap di bawah ini.
Bahaya Sering Isi Bensin Eceran
Penjual bensin eceran cukup banyak ditemukan di pinggir jalan. Eits, namun tetap hati-hati karena ada beberapa oknum penjual bensin eceran yang tak jujur.
Nah, ketidakjujuran tersebut tentu membuat pelanggan bensin eceran merasa rugi. Dilansir situs My Pertamina, beberapa oknum penjual sengaja mengoplos BBM dengan dicampur bahan-bahan lain, seperti air, paint thinner, atau minyak mentah.
Memang, tak semua penjual bensin eceran mengoplos BBM karena ada juga penjual yang jujur. Meski begitu, bukan berarti kualitas bensin yang dijual tetap terjaga seperti yang ada di SPBU resmi.
Pernahkah kamu melihat penjual bensin eceran dengan botol kaca ukuran 1 liter? Nah, botol tersebut sering dibiarkan berada di luar ruangan dan langsung terpapar sinar matahari. Perlu dipahami bahwa hal ini dapat mengakibatkan komposisi kimiawi pada bahan bakar jadi berubah.
Baca juga Wanita Tewas Bersimbah darah di Kota Bogor, Polisi : Korban diduga mengenal Pelaku
Pada intinya, detikers berhak untuk mengisi bensin di penjual eceran. Namun, jika ada SPBU terdekat yang masih bisa dijangkau, detikOto sarankan agar sebaiknya isi di SPBU karena kualitas BBM-nya terjamin.
Jadikan isi bensin di penjual eceran sebagai opsi terakhir jika memang tidak menemukan SPBU terdekat yang dapat dijangkau.
Risiko Isi BBM dengan Bensin Oplosan
Sebagai pengendara, kamu harus sadar akan bahaya mengisi bensin yang sudah dioplos. Mengutip laman Astra Motor, berikut sejumlah risiko mengisi bensin oplosan untuk kendaraan.
1. Mesin Jadi Berisik
Dampak yang pertama akibat mengisi BBM dengan bensin oplosan adalah suara mesin jadi lebih berisik. Hal ini disebabkan karena muncul kerak akibat bensin oplosan yang komposisinya tidak sesuai dengan spesifikasi mesin.
Umumnya, kerak dapat muncul di peranti piston, kepala silinder, dan sekeliling payung klep. Adanya kerak di mesin motor jangan anggap remeh, karena dapat menimbulkan knocking di mesin kendaraan. Nah, knocking inilah yang membuat suara mesin jadi lebih berisik dari biasanya.
2. Mempengaruhi Performa Mesin
Tak hanya menimbulkan suara berisik, menggunakan BBM oplosan dapat mempengaruhi performa sepeda motor di jalan raya. Hal ini lagi-lagi karena banyaknya kerak atau endapan di dalam mesin motor.
Bahkan dalam sejumlah kasus, sepeda motor sampai mogok di tengah jalan karena meminum bensin oplosan. Mau tak mau, pemilik kendaraan harus membawanya ke bengkel untuk diservis.
3. Turun Mesin
Hal yang paling pahit dari menggunakan bensin oplosan adalah mengharuskan motor turun mesin. Hal ini dapat terjadi karena jumlah kerak yang menempel di mesin sudah terlalu banyak, jadi kendaraan harus diservis besar untuk menghilangkan kerak secara total.
Baca juga Perumdam Tirta Jaya Mandiri Cepat Tanggap, Kebocoran Pipa Cepat Teratasi
Selain motor yang harus ditinggal selama beberapa hari di bengkel, biaya turun mesin juga tak murah. Tentu, hal ini bisa membuat isi rekening terkuras hanya gara-gara kendaraanmu diisi bensin oplosan.
Itu dia pembahasan mengenai risiko mengisi BBM di penjual eceran dan bahayanya jika menggunakan bensin oplosan. Jadi, bijaklah dalam mengisi BBM untuk kendaraanmu dan siap menerima segala risiko yang ada.
Red.
1 thought on “Catat ! Inilah Bahaya Sering Isi Bensin Eceran bagi Kendaraan Anda”