JAKARTA, Jurnaltipikor.com–Ditargetkan Kandungan lokal motor listrik akan di tingkatkan melebihi di target minimum 40 persen.
Hal tersebut disampaikan PT Electra Mobilitas Indonesia yang merupakan anak usaha dari PT Indika Energy Tbk
Direktur Utama PT EMI Rahmat Septriwan mengatakan motor listrik merek Alva tengah dalam proses peningkatan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).
“Sepertinya sebentar lagi ada, dan kita ada pergerakan terus,” ujarnya di Jakarta, Selasa (28/3/2023).
Kemudian, dia menyebutkan bahwa peningkatan ini tidak dipicu subsidi pembelian motor listrik dari pemerintah Rp7 yang diumumkan pekan lalu.
Saat Dicecar Anggota Komisi III DPR, Mahfud Singgung Kepala BIN
Menurutnya, produsen motor listrik milik Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid ini akan tetap meningkatkan TKDN baik ada maupun tidak adanya subsidi kendaraan listrik. Sebab, strategi dalam pasar kendaraan listrik di Indonesia sudah sangat ketat untuk jangka panjang.
“Kami sudah cukup strict dengan strategi kami, dengan pasar, dan juga strategi industrialisasi jangka panjang. Jadi secara otomatis [peningkatan] TKDN akan ke arah sana,” tambahnya.
- Konsorsium LG Berubah, Proyek Baterai Kendaraan Listrik Terancam Molor
- “Bakar Anggaran” Subsidi dan Insentif Kendaraan Listrik
- Sepekan Aturan Diketok, Belum Ada yang Nikmati Subsidi Motor Listrik Rp7 Juta
Meski demikian, Rahmat tetap mengapresiasi upaya pemerintah dalam memberikan bantuan berupa subsidi untuk pembelian. Pasalnya, hal ini meningkatkan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia dan memberikan keuntungan untuk konsumen.
“Kalau dikasih insentif kita pasti juga senang ya, itu kan memberikan manfaat untuk konsumen kita,” pungkasnya.
Sebagai informasi, dikutip dari situs resmi P3DN, model Alva One telah memiliki komponen lokal 33,07 persen. Sertifikat TKDN Alva One dengan merek tipe Alva ACC-BN A/T (ONE) per 19 Januari 2023 tercantum dengan nomor 657/SJ-IND.8/TKDN/1/2023.
(red/Bisnis.com)
2 thoughts on “Produsen Motor Listrik Berencana Tingkatkan Kandungan Lokal”